Segala Sesuatu Adalah Didasari Oleh Niat

Saudaraku umat muslim sekalian, niat adalah landasan utama dalam segala perbuatan kita. Rasulullah pernah bersabda : “Bahwa sesungguhnya setiap amalan itu bergantung kepada niat, dan bahwa sesungguhnya bagi setiap orang apa yang dia niatkan. Barangsiapa yang hijrahnya menuju kepada Allah dan RasulNya, maka hijrahnya kepada Allah dan RasulNya. Barangsiapa yang hijrahnya kerana dunia yang dia mahu mencari habuannya, atau kerana seorang perempuan yang dia mahu kahwininya, maka hijrahnya ke arah perkara yang ditujuinya itu” .


Setiap amal perbuatan kita, sebenarnya bisa menjadi pahala, jika kita mengawalinya dengan niat kepada Allah. Mengapa harus diniatkan karena Allah? Karena jika kita berniat untuk sesuatu yag lain, misalnya untuk kepentingan duniawi, maka yang kita dapat hanyalah hal yang bersifat duniawi saja. Dan yang amat disayangkan adalah kita sama sekali tidak mendapat pahala dari Allah SWT. Jika kita berniat karena Allah, maka setidak-tidaknya kita bisa berharap untuk mendapat pahala dari Allah SWT.

Sebagai contoh kecil, ketika banyak sekali diantara saudara-saudara kita umat muslim yang mengalami kegagalan dalam memenuhi kriteria lulus Ujian Nasional, banyak sekali diantara mereka yang mengalami kekecewaan berat. Mereka begitu sulit sekali untuk menerima kenyataan. Bahkan sampai ada yang bunuh diri. Tentunya jika kita menilik masalah ini dengan lebih terperinci, hal tersebut dikarenakan mereka telah meniatkan untuk melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi sejak awal-awal menempuh pendidikan di bangku SMA. Mereka sama sekali lupa bahwa yang menentukan segala sesuatunya adalah Allah SWT. Sehingga ketika pada akhirnya mereka melenceng dari niatan awal mereka, mereka mengalami kekecewaan dan depresi yang mendalam. Hal yang terjadi akan berbeda jika saudara-saudara muslim kita tersebut, meniatkan belajarnya atas nama Allah. Mereka akan berfokus dan memandang bahwa sesungguhnya mereka belajar itu hanyalah untuk beribadah kepada Allah. Sehingga, jika mereka pada akhirnya mengalami kenyataan terburuk yakni gagal untuk lulus, mereka masih bisa melanjutkan hidup, karena tujuan utama mereka bukanlah untuk sekadar lulus dan melanjutkan ke perguruan tinggi populer, melainkan untuk mengharap ridho dan pahala dari Allah semata.

Demikianlah, saya berharap apa yang saya tuliskan disini dapat dijadikan renungan untuk kita semua, terutama saya pribadi. Semoga kita termasuk dalam golongan hamba-hamba yang mengharapkan ridho Allah semata. Amiin…

0 komentar:

Posting Komentar

Buat Nambah Uang Jajan